Senin, 15 Oktober 2012

Tribute to OUR Professors (2012)


Dosen dan Pembimbing Tesis
Prof. Dr. Ir. Abdul Aziz Djajaputra, MSCE (ITB)
"Pendekar" GEOTEKNIK SeINDONESIA

Dosen dan Pembimbing Tesis
Prof. Ir. Paulus Pramono Rahardjo, MSCE. PhD (Unpar)
Salah satu "Dewa" GEOTEKNIK INDONESIA

Dosen Dinamika Tanah dan Perbaikan Tanah
Prof. Dr. Ir. Djoko Soelarnosidji, ME (Unpar)
Doktor dan Profesor GEOTEKNIK I di INDONESIA
Dosen Aspek Geoteknik dalam Rekayasa Gempa
Prof. Ir. Masyhur Irsyam MSCE, PhD (ITB)
Ketua HATTI, Profesor GEMPA-GEOTEKNIK di INDONESIA

Rabu, 10 Oktober 2012

Metode Asaoka untuk Interpretasi Tanah yang masih Berkonsolidasi (Underconsolidating soils)


Materi Kuliah : Rekayasa Tanah Lunak (PPS MTS GEOTEKNIK UNPAR)
Prof. Ir. Paulus P Rahardjo, MSCE, Ph.D 

Salah satu keunggulan dari uji CPTu yaitu kemampuannya dalam menghasilkan interpretasi pada tanah-tanah yang masih berkonsolidasi dari hasil uji disipasi. Uji disipasi mengukur profil tegangan air pori ekses terhadap waktu, dari hasil uji ini bisa didapatkan parameter Ch atau koefisien konsolidasi arah horisontal dan jika profil tegangan air pori ekses terhadap waktu di extrapolasi(Metode Asaoka) maka bisa didapatkan indikasi apakah suatu massa tanah terkonsolidasi normal atau sedang mengalami konsolidasi.

Rabu, 03 Oktober 2012

CHARACTERIZATION OF SOFT CLAY IN PORONG-SIDOARJO BASED ON CPTu TEST AND LABORATORY TEST (20 Sept 2012)




ABSTRACT

CHARACTERIZATION OF SOFT CLAY IN PORONG-SIDOARJO BASED ON CPTu TEST AND LABORATORY TEST

Alwin Raymond Soleman / 2010831044

Advisor I  : Prof. Ir. Paulus P. Rahardjo, MSCE, Ph.D
Advisor II : Prof. Dr. Ir. A. Aziz Djajaputra, MSCE

Geotechnical charachterization of soft clay formation in Porong-Sidoarjo is a very important manner due to its relationship with the expansion of one area such as a industrial area. Geotechnical investigation including geotechnical research should be performed with intention to retrieve as many as possible information about the subsoil condition and soil characteristics against loading.   

Laboratory soil test and CPTu are utilized to carry out a process of characterization of soft clay with purpose to obtain some correlation and prediction of geotechnical parameters for design of civil constructions.    

Testing in laboratory is a conventional method in geotechnical society, however, their importance is unquestionable about defining geotechnical parameter. While, CPTu is a cutting edge development in geotechnical in-situ test with an advantage to acquire relative good data in soft clay formation.    

Soft clay in Porong-Sidoarjo is classified as Qa, also known as deltaic soil, this formation are consist of 2 sub layer i.e. upper portion and lower portion. Soil which classified as lower portion has very soft to soft in consistency, consolidated as normally but has a tendency as underconsolidating soil.  

The research generate CPTu factors (in term of local) NKT = 21, NKE =14, NΔu = 8 and k = 0.24, these values are useful to calculate Su and OCR. Correlation and prediction Su and OCR as Suv0’ = 0.2392.OCR0.7626  is derived also in term of local.   

ABSTRAK

KARAKTERISASI TANAH LEMPUNG LUNAK DI PORONG-SIDOARJO BERDASARKAN UJI CPTu DAN UJI LABORATORIUM

Alwin Raymond Soleman / 2010831044

Pembimbing I : Prof. Ir. Paulus P. Rahardjo, MSCE, Ph.D
Pembimbing II : Prof. Dr. Ir. A. Aziz Djajaputra, MSCE

Karakteristik geoteknik dari keberadaan tanah lunak seperti tanah lempung lunak di daerah Porong-Sidoarjo adalah salah satu hal yang penting dalam hubungannya dengan rencana pengembangan suatu wilayah. Penyelidikan atau penelitian geoteknik harus dilakukan untuk mengumpulkan informasi tentang kondisi perlapisan tanah dan karakterisitik tanah tersebut terhadap pembebanan .

Uji di Laboratorium dan uji CPTu digunakan untuk melakukan karekterisasi tanah lempung lunak dengan maksud untuk mencari korelasi dan prediksi parameter geoteknik yang akan digunakan dalam hubungannya dengan konstruksi bangunan.

Uji di laboratorium adalah metode konvensional dalam dunia geoteknik namun sangat penting dalam menentukan parameter-parameter geoteknik. Sedangkan uji CPTu adalah salah satu pengembangan terbaru yang memiliki kelebihan dalam mengkarakterisasi tanah lempung lunak.

Tanah lempung lunak di Porong-Sidoarjo adalah tanah Qa, disebut juga tanah-tanah delta terdiri dari 2 lapisan yaitu lapisan atas dan bawah. Lapisan bawah adalah tanah lunak sampai sangat lunak, terkonsolidasi normal namun memiliki kecenderungan juga sebagai tanah undeconsolidating.

Nilai-nilai faktor CPTu secara lokal yaitu NKT = 21, NKE =14, NΔu = 8 dan k = 0.24 yang digunakan dalam mencari besar Su dan OCR. Sedangkan korelasi dan prediksi parameter Su dan OCR yaitu korelasi Suv0’ = 0.2392.OCR0.7626 adalah juga korelasi dan prediksi lokal yang dihasilkan pada penelitian ini.