Kamis, 08 Maret 2012
Surya Esa bangun pabrik amoniak US$ 700 Juta di Luwuk-Banggai : Welcome to the most recommended city for SULTIM
PT Surya Esa Perkasa Tbk akan membangun pabrik amoniak dengan nilai investasi sekitar US$ 700 juta. Pembangunan pabrik di Luwuk, Sulawesi Tengah, itu akan dilakukan melalui anak usaha perseroan, yaitu PT Panca Amara Utama.
Excutive Director Surya Esa Perkasa Vinod Laroya menjelaskan, dana pembangunan pabrik itu berasal dari ekuitas dan pinjaman bank. "Biasanya, untuk proyek tersebut porsi ekuitas 25-30%, sedangkan selebihnya berasal dari pinjaman bank," jelas dia.
Dia menjelaskan perseroan mendapatkan komitmen pinjaman dari International Financial Corporation (IFC), anak usaha Bank Dunia. Namun, ia enggan merinci besaran dana yang akan dikucurkan IFC. "Kami masih mencari pinjaman lain, baik bank domestik maupun luar negeri," kilah Vinod.
Untuk mendanai proyek tersebut, menurut dia, perseroan membutuhkan pinjaman jangka panjang. Sebab, pembangunan proyek itu memerlukan waktu lama, mulai dari desain hingga engineering.
Vinod menambahkan, pembangunan pabrik tersebut akan dimulai pada akhir tahun ini dan diperkirakan membutuhkan waktu 33 bulan. Pabrik itu akan memanfaatkan gas bumi dari wilayah kerja blok Senoro-Toili (Dongu-Senoro) di Sulawesi Tengah.
Pembangunan pabrik tersebut merupakan strategi perusahaan untuk maju ke depan. Terlebih lagi, lanjut dia, peluang di industri amoniak sangat besar di Indonesia seiring dengan meningkatnya industri kimia tersebut. "Amoniak merupakan bahan baku pupuk yang menjadi penunjang industri pangan nasional. Setiap tahun, kebutuhan pupuk domestik mencapai 10 juta ton. Amoniak juga digunakan sebagai bahan baku Amonium Nitrat yang tumbuh sejalan dengan perkembangan industri pertambangan Indonesia," ujar Vinod.
Sumber : http://www.tender-indonesia.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar