ABSTRACT
CHARACTERIZATION OF SOFT CLAY IN PORONG-SIDOARJO BASED ON CPTu TEST
AND LABORATORY TEST
Alwin Raymond Soleman / 2010831044
Advisor I : Prof. Ir. Paulus P. Rahardjo, MSCE, Ph.D
Advisor II :
Prof. Dr. Ir. A. Aziz Djajaputra, MSCE
Geotechnical charachterization of soft clay formation in Porong-Sidoarjo is a
very important manner due to its relationship with the expansion of one area
such as a industrial area. Geotechnical investigation including geotechnical
research should be performed with intention to retrieve as many as possible
information about the subsoil condition and soil characteristics against
loading.
Laboratory soil test
and CPTu are utilized to carry out a process of characterization of soft clay
with purpose to obtain some correlation and prediction of geotechnical
parameters for design of civil constructions.
Testing in laboratory
is a conventional method in geotechnical society, however, their importance is
unquestionable about defining geotechnical parameter. While, CPTu is a cutting
edge development in geotechnical in-situ test with an advantage to acquire
relative good data in soft clay formation.
Soft clay in
Porong-Sidoarjo is classified as Qa, also known as deltaic soil, this formation
are consist of 2 sub layer i.e. upper portion and lower portion. Soil which
classified as lower portion has very soft to soft in consistency, consolidated
as normally but has a tendency as underconsolidating soil.
The research generate
CPTu factors (in term of local) NKT = 21, NKE
=14, NΔu = 8 and k = 0.24, these values
are useful to calculate Su and OCR. Correlation and prediction Su
and OCR as Su/σv0’ = 0.2392.OCR0.7626
is
derived also in term of local.
ABSTRAK
KARAKTERISASI TANAH LEMPUNG LUNAK DI PORONG-SIDOARJO BERDASARKAN UJI
CPTu DAN UJI LABORATORIUM
Alwin Raymond Soleman / 2010831044
Pembimbing I
: Prof. Ir. Paulus P. Rahardjo, MSCE, Ph.D
Pembimbing II
: Prof. Dr. Ir. A. Aziz Djajaputra, MSCE
Karakteristik geoteknik dari keberadaan tanah
lunak seperti tanah lempung lunak di daerah Porong-Sidoarjo adalah salah satu
hal yang penting dalam hubungannya dengan rencana pengembangan suatu wilayah.
Penyelidikan atau penelitian geoteknik harus dilakukan untuk mengumpulkan
informasi tentang kondisi perlapisan tanah dan karakterisitik tanah tersebut
terhadap pembebanan .
Uji di Laboratorium dan uji CPTu digunakan
untuk melakukan karekterisasi tanah lempung lunak dengan maksud untuk mencari
korelasi dan prediksi parameter geoteknik yang akan digunakan dalam hubungannya
dengan konstruksi bangunan.
Uji di laboratorium adalah metode konvensional
dalam dunia geoteknik namun sangat penting dalam menentukan parameter-parameter
geoteknik. Sedangkan uji CPTu adalah salah satu pengembangan terbaru yang
memiliki kelebihan dalam mengkarakterisasi tanah lempung lunak.
Tanah lempung lunak di Porong-Sidoarjo adalah
tanah Qa, disebut juga tanah-tanah delta terdiri dari 2 lapisan yaitu lapisan
atas dan bawah. Lapisan bawah adalah tanah lunak sampai sangat lunak,
terkonsolidasi normal namun memiliki kecenderungan juga sebagai tanah undeconsolidating.
Nilai-nilai faktor CPTu secara lokal yaitu NKT
= 21, NKE =14, NΔu = 8 dan k = 0.24 yang digunakan dalam
mencari besar Su dan OCR. Sedangkan korelasi dan prediksi parameter Su
dan OCR yaitu korelasi Su/σv0’ = 0.2392.OCR0.7626
adalah juga korelasi dan prediksi lokal yang dihasilkan pada penelitian ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar